Ardhito Pramono akhirnya buka-bukaan soal salah satu hal paling berat dalam hidupnya yaitu perpisahannya dengan Jeanneta Sanfadelia. Lewat obrolan santai tapi dalam di YouTube channel HAS Creative (Jumat, 16 Mei 2025), pelantun “Bitterlove” ini bicara jujur tentang luka, penyesalan, dan semua perasaan yang selama ini dia simpan sendiri.
“Baru gue sadar, ternyata itu cinta yang tulus. She was my first love,” kata Ardhito, lirih tapi penuh makna.
Wajahnya kelihatan berat saat bilang itu. Dia nggak nyangkal kalau keputusannya menceraikan Jeanneta adalah karena dia memilih orang lain. Dan sekarang, dia ngerasa kehilangan besar. “Gue ngorbanin pernikahan gue… salah satunya karena itu,” ucapnya dengan nada jujur, tanpa drama tapi terasa dalam banget.
Ardhito juga cerita kalau selama ini dia sering bingung soal apa itu cinta. Katanya, dia bahkan sering ngerasa nggak pernah benar-benar dicintai. “Gue masih sering nanya ke diri sendiri, ‘ini beneran cinta, nggak sih?’ Soalnya gue sendiri enggak tahu rasanya dicintai itu kayak gimana.”
Cerita makin emosional pas dia buka soal masa kecilnya. Ternyata Ardhito dibesarkan bukan sama ibu kandung, tapi tante. Lingkungan tempat dia tumbuh juga katanya keras dan jauh dari kehangatan.
“Gue dibesarkan dengan tuntutan, bukan kasih sayang,” katanya.
Mungkin dari situlah semua keresahan itu tumbuh. Dan di titik ini, Ardhito ngakuin dia sempat lupa satu hal: ada seseorang yang pernah sayang banget sama dia, dan itu Jeanneta. “Gue malah ngasih cinta gue ke orang lain, padahal ada satu orang yang benar-benar tulus sama gue,” katanya penuh penyesalan.
Buat yang belum tahu, Ardhito didiagnosis punya Borderline Personality Disorder (BPD). Dia dan Jeanneta menikah di 2019 dan dikaruniai seorang anak perempuan bernama Asmara, atau yang akrab dipanggil Ara. Tapi sayangnya, di tahun 2023, mereka memutuskan berpisah.
Sekarang, Ardhito cuma bisa jujur dan mungkin lewat kejujuran ini, dia lagi pelan-pelan belajar berdamai sama masa lalu.