Kepala eksekutif Rex, Richard Laufmann, menyatakan bahwa MACH siap untuk menginvestasikan uang mereka dan mengembangkan tambang tersebut, dengan target produksi pada tahun 2026 atau 2027. “Mereka ingin membangun tambang. Mereka tidak membelinya untuk dipelajari kembali, mereka ingin melanjutkan,” kata Laufmann kepada Nikkei Asia. Salim Group merupakan konglomerat Indonesia dengan investasi yang mencakup berbagai sektor seperti makanan, ritel, perbankan, telekomunikasi, dan energi. Keluarga Salim, yang merupakan pemiliknya, termasuk salah satu orang terkaya di Indonesia.
MACH Energy, anak perusahaan dari Salim Group, mengoperasikan tambang batu bara Mt. Pleasant di New South Wales. Direktur Pelaksana MACH, Ferdian Purnamasidi, menyatakan bahwa proyek Hillside sejalan dengan strategi perusahaan dalam mendiversifikasi portofolio asetnya. Akuisisi ini menunjukkan komitmen Grup Salim dalam mengembangkan bisnis tambangnya di Australia dan menambah nilai bagi perusahaan serta para pemegang sahamnya. Semoga kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak dan membawa kesuksesan dalam proyek-proyek tambang yang akan datang.
