Perangkat ini juga akan dijual dengan sampul Barbie berwarna merah muda menyala, serta dua sampul belakang yang dapat diganti, termasuk satu dengan pusaran warna-warni dan satu lagi dengan desain hati yang playful. Ponsel ini juga dilengkapi dengan stiker bertema Barbie dan tali ponsel bermanik-manik pastel.
HMD dan Mattel berharap untuk memanfaatkan kehebohan yang terjadi seputar waralaba Barbie setelah kesuksesan film Barbie tahun 2023. Film tersebut sukses besar di box office, menjadikannya film terlaris tahun 2023. Meskipun peluncuran ponsel ini agak terlambat setelah rilis film tersebut, CCS Insight memperkirakan penjualan ponsel Barbie akan menjanjikan.
HMD telah memegang hak untuk menjual produk ponsel bermerek Nokia sejak 2016 setelah mengakuisisi merek ponsel Nokia dari Microsoft dengan pemasok industri elektronik Foxconn Technology. Perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai HMD Global, berganti nama menjadi Human Mobile Devices pada awal tahun ini. Nokia menerima royalti atas penjualan perangkat dengan mereknya oleh HMD.