Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul melaporkan adanya peningkatan jumlah kendaraan yang memasuki wilayah tersebut selama libur Natal dan Tahun Baru 2025. Data yang dihimpun dari tanggal 22 hingga 30 Desember 2024 menunjukkan bahwa total kendaraan yang masuk melalui jalur utama Patuk mencapai 204.052 unit, sementara kendaraan yang keluar sebanyak 175.618 unit.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Irawan Jatmiko, menyatakan bahwa lonjakan kendaraan ini disebabkan oleh minat tinggi wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata di Gunungkidul, meskipun cuaca kurang bersahabat. “Arus kendaraan melalui jalur Patuk cukup padat selama liburan, menunjukkan aktivitas wisatawan yang meningkat di wilayah Gunungkidul,” ujar Irawan Jatmiko.
Selain jalur utama, peningkatan mobilitas juga terjadi di Terminal Semin dan Dhaksinarga. Data menunjukkan total kedatangan kendaraan di kedua terminal mencapai 761 unit dengan jumlah penumpang sebanyak 5.778 orang. Di sisi lain, keberangkatan dari terminal mencatat 751 kendaraan dengan total penumpang mencapai 9.961 orang.
Dinas Perhubungan terus memantau dan mengelola arus lalu lintas untuk memastikan kelancaran perjalanan wisatawan. Petugas ditempatkan di titik-titik rawan kemacetan, khususnya di jalur menuju destinasi wisata, guna menjaga kelancaran arus lalu lintas.
“Dengan lonjakan kendaraan ini, masyarakat dan wisatawan diimbau untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan menjaga keamanan selama perjalanan,” tambah Irawan Jatmiko.
Dinas Perhubungan memperkirakan puncak arus kendaraan akan terjadi pada 1 Januari 2025, saat banyak wisatawan pulang ke kota asal. Diprediksi, jumlah kendaraan keluar melalui jalur utama Patuk akan meningkat tajam hingga lebih dari 50.000 unit dalam sehari. Oleh karena itu, pihak Dinas Perhubungan akan menambah jumlah petugas di lapangan untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas.