Toga Fantiarso, pemilik bengkel spesialis skutik Gas Motor, menjelaskan bahwa konsep kerja YECVT mirip dengan puli belakang yang ditaruh di depan, di mana puli ini menggerakkan belt dengan mekanisme aktuator. Meskipun tidak memungkinkan untuk memodifikasi berat roller seperti pada CVT konvensional, pengguna NMAX Turbo dapat mengatur derajat puli depan untuk mengatur pergerakan belt. Perbedaan derajat ini dapat mempengaruhi rasio perpindahan, sehingga memberikan pengendalian yang lebih baik terhadap performa motor.
Secara teknis, modifikasi ini bisa termasuk penyesuaian gir rasio belakang dan kemungkinan penggunaan aftermarket seperti ECU yang dapat disesuaikan untuk meningkatkan kinerja motor, mirip dengan yang dilakukan pada sistem VVA (Variable Valve Actuation). Pendekatan ini memberikan fleksibilitas tambahan bagi pengendara untuk menyesuaikan motor sesuai dengan preferensi dan kondisi penggunaan yang berbeda-beda.